TEMPO Interaktif, Makassar - Pelatih berkebangsaan Bulgaria, Ivan Kolev yang menjadi bidikan pertama manajemen PSM Makassar di Indonesis Super League III bulan September mendatang dipastikan gagal direkrut, karena pelatih Tim nasional ini dikabarkan telah berlabuh di Sriwijaya FC. Setelah Kolev, kini PSM membidik tiga pelatih asing lainnya, yaitu Miroslav Janu (Ceko), Peter Butler (Inggris), dan Tibor Sisa (Bulagria). Corperate Communication PSM, Noor Karompot mengatakan, perburuan terhadap Kolev sudah pasti batal. Meski demikian, PSM telah ditawari pelatih asing karena konsep pembinaannya yang baik. Folosofi pengurus sekarang mengedepankan pembinaan karena itu butuh pelatih yang memiliki disiplin tinggi. Pikirkan tentang apa yang telah Anda baca sejauh ini. Apakah itu memperkuat apa yang telah Anda ketahui tentang berita indonesia? Atau ada sesuatu yang sama sekali baru? Bagaimana dengan sisa paragraf?
Menurut dia, dari ketiga pelatih asing yang jadi bidikan, terkhusus Tibor, pengelolah PSM sudah mendapat permintaan gaji Rp 49 juta/bulan. Satu musim Tibor meminta Rp 600 juta, serta dilengkapi fasilitas mobil dan penginapan. "Dia berpengalaman melatih usia 19 tahun di negaranya," katanya. Asisten Manajer Bidang Tehnik PSM, Abdi Tunggal mengatakan, Janu adalah target berikutnya jika Ivan gagal direkrut, sebab gaya kepelatihan mereka tidak jauh berbeda meski tidak begitu mengenal keduanya. "Ivan kan pernah melatih tim nasional jadi sudah pasti bagus. Janu pernah melatih PSM tapi sejauh ini belum ada pembicaraan," jelasnya, siang ini. Begitupun dengan kejelasan sejumlah nama pemain seperti Hamkah Hamzah, Ardan Aras, Aldo Baretto dan Park Jung Hwan, untuk tetap bertahan di PSM musim depan, dia mengaku belum mengetahui perkembangannnya karena urusan tersebut ditangani langsung Manajer PSM, Hendra Sirjauddin. Hendra yang dikonfirmasi melalui telepon genggamnya, tidak berhasil dihubungi. ARDIANSYAH RAZAK BAKRI
Menurut dia, dari ketiga pelatih asing yang jadi bidikan, terkhusus Tibor, pengelolah PSM sudah mendapat permintaan gaji Rp 49 juta/bulan. Satu musim Tibor meminta Rp 600 juta, serta dilengkapi fasilitas mobil dan penginapan. "Dia berpengalaman melatih usia 19 tahun di negaranya," katanya. Asisten Manajer Bidang Tehnik PSM, Abdi Tunggal mengatakan, Janu adalah target berikutnya jika Ivan gagal direkrut, sebab gaya kepelatihan mereka tidak jauh berbeda meski tidak begitu mengenal keduanya. "Ivan kan pernah melatih tim nasional jadi sudah pasti bagus. Janu pernah melatih PSM tapi sejauh ini belum ada pembicaraan," jelasnya, siang ini. Begitupun dengan kejelasan sejumlah nama pemain seperti Hamkah Hamzah, Ardan Aras, Aldo Baretto dan Park Jung Hwan, untuk tetap bertahan di PSM musim depan, dia mengaku belum mengetahui perkembangannnya karena urusan tersebut ditangani langsung Manajer PSM, Hendra Sirjauddin. Hendra yang dikonfirmasi melalui telepon genggamnya, tidak berhasil dihubungi. ARDIANSYAH RAZAK BAKRI
No comments:
Post a Comment