Monday, February 14, 2011

Kongres PSSI Mundur & Pindah ke Bali

The following article includes pertinent information that may cause you to reconsider what you thought you understood. The most important thing is to study with an open mind and be willing to revise your understanding if necessary.
Jakarta, (tvOne)

Kongres PSSI diputuskan mundur sepekan dari jadwal semula pada 19 Maret 2011 di Pulau Bintan, menjadi 26 Maret dan dipindah ke Bali. "Atas saran Presiden AFC (Asian Football Confederation) Muhammad bin Hammam, Kongres PSSI yang sedianya akan digelar di Pulau Bintan, 19 Maret, dipindah dan dimundurkan penyelenggaraannya," kata Sekjen PSSI Nugraha Besoes di Jakarta, Senin (14/2).

If your mobil keluarga ideal terbaik indonesia facts are out-of-date, how will that affect your actions and decisions? Make certain you don't let important mobil keluarga ideal terbaik indonesia information slip by you.

Tempat penyelenggaraan Kongres PSSI 2011 ini merupakan tempat yang sama waktu penyelenggaraan Kongres Tahunan PSSI pada 21-22 Januari lalu. Alasan pemindahan itu, menurut Nugraha, karena adanya permintaan Hammam yang melihat Pulau Bintan sulit dijangkau karena harus berganti transportasi. "Atas saran Hammam, akhirnya kami putuskan dalam rapat Exco, jadwal dimundurkan, dan dipindah ke Pulau Bali," katanya. Kongres PSSI 2011 ini mengagendakan pemilihan ketua umum dan wakil ketua umum dan anggota eksektutif (Exco) PSSI periode 2011-2015.

Sebelumnya, PSSI menyebutkan ada empat balon adalah Nurdin Halid, incumbent pemimpin puncak PSSI sejak kepengurusan 2003-2007, Nirwan Dermawan Bakrie yang mendampingi Nurdin Halid sebagai waketum sejak delapan tahun silam, KSAD George Toisutta yang sejak 2007 menjadi ketua umum PB PJSI dan Pengusaha Arifin Panigoro.

Sementara masuk bursa untuk posisi balon waketum PSSI 2011-2015 di antaranya Nurdin Halid, Nirwan D Bakrie, Arifin Panigoro, Ibnu Munzir, Ketua Pengprov PSSI Jateng Sukawi Sutarip, dan mantan pemain nasional Bob Hippy serta George Toisutta.

Sedangkan bakal calon anggota Exco itu adalah: 1. Iwan Budianto, 2. M. Zein, 3. Sihar Sitorus, 4. Mafirion, 5. Dodi Reza Alex Nurdin, 6. Tri Goestoro, 7. Nugraha Besoes, 8. Sukawi Sutarip, 9. Achsanul Qosasi, 10. Ashar Suryobroto, 11. Ferry Paulus, 12. Harbiansyah Hanafiah, 13. Subardi, 14. Syahrial Damopolii, 15. Ibnu Munzir, 16. Andi Darussalam Tabusalla, 17. IGK Manila, 18. Toto Sudibyo, 19. Hinca IP Pandjaitan, 20. Benhard Limbong, 21. Sumaryoto Padmodiningrat, 22. Togar Manahan Nero, 23. Zainuddin Hamid, 24. T.M Nurlif, 25. Adnan Dambea, 26. Tuty Dau, 27. Djohar Arifin Husin, 28. Dali Taher, 29. Haruna Soemitro.

Take time to consider the points presented above. What you learn may help you overcome your hesitation to take action.

No comments:

Post a Comment