Probolinggo, (tvOne) Gunung Bromo kembali mengalami dua letusan minor (kecil) dan gempa vulkanik dangkal sebanyak 20 kali dengan amplitudo 25 milimeter dengan ketinggian abu diperkirakan 1.000 meter, Sabtu, sejak pukul 05.09 hingga 11.45 WIB. Kepala Bidang Mitigasi Bencana Geologi Dari Pusat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung Gede Suantika, membenarkan Gunung Bromo di Jawa Timur, kembali mengalami dua letusan kecil tanpa disertai dentuman. The information about mobil keluarga ideal terbaik indonesia presented here will do one of two things: either it will reinforce what you know about mobil keluarga ideal terbaik indonesia or it will teach you something new. Both are good outcomes.
"Tapi abu yang dikeluarkan masih disertai keluarnya material vulkanik sehingga abu berwarna abu-abu kehitaman," katanya di Pos Pengamatan Gunung Bromo di Cemorolawang, Ngadisari, Sukapura, Probolinggo. Menurut dia, aktivitas Gunung Bromo masih terus mengalami peningkatan. "Ini bagus bagi perkembangan Bromo karena dia tidak menyimpan energi," katanya. Namun demikian, lanjut dia, pihaknya tetap akan memantau terus perkembangannya Gunung Bromo. Sementara itu, Pengamat Gunung Bromo di Pos Pantau Gunung Bromo Cemorolawang, Mulyono, menambahkan, secara visual diketahui bahwa cuaca di sekitar lokasi gunung Bromo tampak terang, angin tenang dengan suhu udara 12-18 derajat Celcius. "Gunung Bromo tampak jelas dan terlihat asap tebal kelabu kehitaman dengan tekanan kuat dengan ketinggian asap diperkirakan mencapai 500-600 meter dari puncak kawah," katanya. Namun demikian, lanjut dia, pihaknya mengimbau kepada warga di sekitar Gunung Bromo untuk tenang dan tidak termakan isu dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. "Status Bromo masih awas, tapi kami tetap mengimbau bagi warga untuk tenang," katanya. (Ant)
"Tapi abu yang dikeluarkan masih disertai keluarnya material vulkanik sehingga abu berwarna abu-abu kehitaman," katanya di Pos Pengamatan Gunung Bromo di Cemorolawang, Ngadisari, Sukapura, Probolinggo. Menurut dia, aktivitas Gunung Bromo masih terus mengalami peningkatan. "Ini bagus bagi perkembangan Bromo karena dia tidak menyimpan energi," katanya. Namun demikian, lanjut dia, pihaknya tetap akan memantau terus perkembangannya Gunung Bromo. Sementara itu, Pengamat Gunung Bromo di Pos Pantau Gunung Bromo Cemorolawang, Mulyono, menambahkan, secara visual diketahui bahwa cuaca di sekitar lokasi gunung Bromo tampak terang, angin tenang dengan suhu udara 12-18 derajat Celcius. "Gunung Bromo tampak jelas dan terlihat asap tebal kelabu kehitaman dengan tekanan kuat dengan ketinggian asap diperkirakan mencapai 500-600 meter dari puncak kawah," katanya. Namun demikian, lanjut dia, pihaknya mengimbau kepada warga di sekitar Gunung Bromo untuk tenang dan tidak termakan isu dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. "Status Bromo masih awas, tapi kami tetap mengimbau bagi warga untuk tenang," katanya. (Ant)
No comments:
Post a Comment